Maha Balor
Lugh dikeluarga Balor dikenal dengan nama Illig balor, dia melakukan operasi untuk menyembuhkan kakaknya yang merupakan anak asli dari keluarga Balor, hal ini hanya diketahui oleh ayah dan kakaknya saja. Karena identitas Lugh atau Illig Balor merupakan seorang anak haram dari kepala keluarga Balor, sang ibu membenci Illig.
Selain mengoperasi kakaknya Illig juga mengangkat seorang adik dari panti asuhan yaitu Maha. Dokumen pengadopsian Maha telah diurus oleh kepala keluarga Balor yaitu Beimnech Balor sehingga Maha resmi menjadi keluarga Balor dengan nama Maha Balor.
Pelembab
Illig diberikan kepercayaan oleh ayahnya untuk membuka toko sendiri dan Illig pun menerimanya. Illig memiliki ide untuk membuka toko kosmetik. Karena penggunaan make up dapat merusak kulit, Illig membuat sebuah pelembab yang kemudiam diberikan kepada ibunya sebagai testimoni. Walaupun awalnya ibu Illig membenci dirinya karena seorang anak haram, ibu Illig mencoba menggunakan pelembab tersebut karena tertarik dengan penjelasan Illig akan fungsi dari pelembab itu. Karena produknya sangat menarik, akhirnya Illig diakui oleh ibunya, Illig pun meminta waktu 1 bulan untuk membuka tokonya karena dia memerlukan bahan dari kampungnya, Tuatha de, untuk membuat pelembab.
Orna
6 bulan telah berlalu, kini toko kosmetik milik Illig didatangi oleh banyak pengunjung, hingga ada yang mencoba untuk memborong pelembab tersebut, namun kebijakan tokonya hanya membolehkan 2 produk pelembab yang boleh dibeli oleh pelanggan. Maha dipekerjakan oleh Illig di tokonya, dan Maha pun mengajak teman-teman nya untuk bekerja disana.
Sihir Baru
Setiap 1 hari dalam sebulan Illig selalu pergi untuk mengunjungi Dia dengan tujuan untuk mempelajari dan membuat sihir baru di setiap pertemuan mereka. Selain mempelajari sihir, Illig memberikan oleh-oleh kepada Dia.